Bila asapnya hitam, itu pertanda setelan karburator terlalu “kaya” bahan bakar. Lain lagi bila asapnya putih campur biru, itu pertanda kinerja mesin bermasalah.
Bila itu terjadi, biasanya disebabkan seher atau ring sehernya mulai mengendur atau rusak. Bisa pula dari seal klepnya yang sudah usang.
Bila seal klep rusaknya, itu termasuk kerusakan ringan. Solusinya cukup ganti dengan komponen baru. Lain lagi kalau seher atau ring sehernya yang rusak, tidak ada jalan lain harus turun mesin.
Sebelum mengganti komponen yang rusak, sebaiknya lihat dahulu kondisi blok seher/boring-nya. Bila pada bagian tersebut sudah terkena goresan, sebaiknya dilakukan overseis dengan mengacu kepada ukuran seher dan ring seher yang baru.
Mengenai rusaknya seher dan ring seher, salah satu penyebabnya karena kurang terawatnya pemeliharaan seperti terlambatnya penggantian oli. Juga cara pemakaian yang tidak mengacu pada rekomendasi pabrik, seperti memperlakukan mesin pada rpm tinggi di luar batas kemampuannya.
Sumber : Forum Detik.co via http://ekojuwono.wordpress.com/2009/06/04/deteksi-motor-rusak/