Wednesday, April 30, 2014

REM CAKRAM Motor SERET/ Macet

REM CAKRAM Motor SERET/ Macet

Punya rem seret…sungguh ga enak banget. Biasanya rem yang sering seret adalah jenis Cakram. Dan biasanya pula salah satu gangguan yang sering terjadi pada rem cakram adalah rem seret meski tidak sedang digunakan untuk ngerem. Jadinya….roda terasa seret dan laju motor tidak maksimal. Dan yang cukup berbahaya  piringan/discnya menjadi panas dan akibtanya piringannya bisa melengkung, dan rem cakram mengunci dannnnnnn pengendara bisa jatuh terpelanting. Ampuuun deh. Semoga nggak ya

Gejalanya biasanya motor terasa berat ketika di dorong dan kadang keluar bunyi berderit.

Cara Mengatasi REM CAKRAM Motor SERET
Untuk mengatasi masalah diatas lakukan beberapa cara sebagai berikut :

 
(Gbr 1)                                           (gbr 2)


 
 (gambar 3)                                    (gambar 4)

1. Pemasangan kampas rem cakram yang baru sekalipun perlu juga dicek apakah kampas tersebut sudah presisi atau belum.(gambar 1) Apabila belum presisi, maka dibuat presisi terlebih dahulu, dipukul pakai palu atau dicepit ragum agar rata,rapat dan presisi.

2. Bagian pinggir piston (gambar2)yang ada di caliper dilumuri oli, tapi jangan banyak-banyak cukup di sisi pistonnya.

3. Per plat kampas rem (gambar 3) juga dicek masih normal apa tidak?, per tempat duduk kampas jangan sampai miring

4. As dudukan kampas rem (gambar4) lumuri vaselin atau oli agar memudahkan kampas untuk bergerak dan tidak macet.


Selamat mencoba

Sumber: supra125holic.blogspot.com

Wednesday, April 23, 2014

Cara Menguras dan Menggangti Air Radiator Honda Vario 110

motor Honda Vario 110, saat ini menjadi salah satu motor yang sudah menggunakan sistem pendingin cair (water coolant).
nah...kalau kamu ingin mengganti air radiator silakan ikuti langkah-langkah berikut::

1.    copot tiga (3) baut yang ada pada cover radiator.
2.    Copot selang yang ada pada lubang pengisian radiator kemudian sumbat selang tersebut, atau bisa juga di jepit.

http://www.ahass.org/wp-content/uploads/2013/05/CRadiator-ahass-300x213.jpg

3.   Jangan lupa letakkan wadah penampung air radiator dibawah radiator.
4.    Copot baut pembuangan pada radiator secara perlahan, bersamaan dengan kendorkan tutup radiator (hal ini dilakukan agar aliran air radiator dari lubang pembuangan bisa lancar dan tidak menyembur).
5.    Pasang lagi baut pembuangan yang ada pada radiator dan selang radiator.
6.    Isi air radiator melalui lubang pengisian sampai leher radiator.
Ketika melakukan pengurasan air radiator, di dalam mesin pasti ada udara yang masuk, untuk mengeluarkan udara tersebut ikuti langkah berikut:
•    Nyalakan mesin selama kurang lebih 2-3 menit dalam kondisi mesin stasioner.
•    Matikan mesin dan lihat pada lubang pengisian air radiator, bila air tidak sampai leher lubang pengisian, tambahkan air radiator.
•    Pasang kembali tutup radiator.
http://www.ahass.org/wp-content/uploads/2013/05/Radiator-ahass.jpg
7.    Buka jok, kemudian isi reservoir tank sampai tanda upper (tanda bisa dilihat dari body motor bagian  kanan)
8.    Pasang kembali cover radiator dan kencangkan 3 baut cover radiator.
Hal yang perlu diperhatikan dalam pengurasan air radiator adalah kondisi mesin dingin, karena bila kondisi mesin panas, air radiator berada dalam suhu tinggi dan itu berbahaya bila terkena kulit. Selain itu hati- hati ketika melepas dan memasang cover radiator agar kisi- kisi radiaor tidak penyok.
Gunakan selalu air radiator rekomendasi Honda atau Honda Premix Coolant, karena sudah terkandung zat anti korosi (anti karat).
http://www.ahass.org/wp-content/uploads/2013/05/Radiator-ahass2-300x202.jpg


dikutip dari: ahass.org

Monday, April 21, 2014

Memperbaiki Motor Mogok saat banjir

Memperbaiki Motor Mogok saat banjir

Ketika hujan deras melanda dan banjir datang ,…biasanya juga akan mendatangkan masalah pada pengendara motor. MACET alias mogok…itulah penyakit umumnya.

Nah untuk mengatasi motor mogok akibat banjir berikut langkah sederhananya:
1. Carilah tempat berteduh…paling tidak motor tidak kehujanan dulu, jika tidak ada tempat berteduh usahakan tutup motor jangan sampai bagian mesinnya terkena air hujan

2. Silakan membuka busi lalu mengeringkannya. Chop (tutup) busi juga dikeringkan agar busi dapat memantikkan api dengan sempurna. Gunakan kain kering. Ada baiknya di bagian Jok motor anda disediakan beberapa lembar kain kering

3. Masih mogok juga? Umumnya motor mogok sewaktu banjir disebabkan air masuk melalui lubang knalpot. Minta bantuan orang lain lain untuk mengangkat roda depan sehingga air di dalam knalpot dapat keluar.

4. Masih mogok? Bukalah skrup pembuangan bensin dan buanglah bensin yang berada di mangkuk karburator
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJtaU4-n15RllUH4-m0_U2jcnsM2CQ-pYIAP2pIW8LkW_SGbBQraDmzCB_ULTHdP2QkOQ4gHwcoPWAKEbf8qqjjzY7hXwL0wbU4Ibx6sQUPx2-EYLfHiDq67FMSLIPFFblRL4NOOyuwow/s640/20120124-tipsp3k-1_2.jpg (foto:beritabuzz.blogspot.com)

5.Silakan periksa kondisi kelistrikan lebih dahulu pastikan tidak rusak dan semua dalam kondisi kering.

6. MASIH BELUM JUGA NYALA?...bawa aja bengkel terdekat
Diolah dari variasimotorshop.com

Sunday, April 20, 2014

Tips agar Tarikan Gas Motor Ringan

Tips agar Tarikan Gas Motor Ringan

Naik motor tidak nyaman karena  tangan terasa pegel karena narik gas tentunya bukan impian kita. Mungkin andapun mengalaminya saat ini. Tarikan gas Motor terasa berat banget….hadeww…gal ah ya
Biasanya bengkel yang males main ptoong aja pegas "per skep karburator". Ini jangan dilakukan karena kemampuan pegas akan berkurang. Bias-bisa motor akan meraung2 karena skep macet gam au turun.
Nah…gini caranya biar motor anda terasa enteng … (untuk sepeda motor type karburator ):
1.     Bongkar karburator, lumasi grip handle gas (grip kanan) dengan pelumas "WD 40" / yang sejenis
rahasiateknik.blogspot.com

2.     Lumasi "kabel gas" dari arah bawah dengan WD 40 / yang sejenis atau dengan bensin dicampur oli mesin sedikit, masukkan selang plastik yang sesuai dengan diamater kabel gas, kemudian semprot dengan angin kompressor supaya cairan mencapai bagian atas dari kabel gas 
 rahasiateknik.blogspot.com
3.    Lepas pegas skep karburator, kemudian tekan bagian ujung pegas atas dan bawah menjadi lebih rapat menggunakan tang lancip, sesuaikan tekanan-kerapatan dengan yang dikehendaki, usahakan maksimal 3 lilitan pegas atas dan 3 lilitan pegas bawah, supaya kemampuan pegas tidak berkurang drastisrahasiateknik.blogspot.com
Pasang kembali karburator dan nikmati entengnya putaran gas dan motor anda terasa ringan WUZZZZZZ.

Diolah dari rahasiateknik.blogspot.com

Thursday, April 17, 2014

Tekanan Angin/Ban pada Motor 4 tak

Tekanan Angin/Ban pada Motor 4 tak

Anda sering merasa tidak nyaman mengendarai motor? Salah satunya bias jadi disebabkan karena tekanan angina/ban tidak tepat. Masalah tekanan angin ini sering diabaikan pemotor, padahal akibatnya bisa fatal, misalnya ban pecah saat berkendara. Semoga kita tidak mengalaminya

Dan yang lucu ada pemahaman yang keliru. Yaitu ban tidak boleh terlalu keras jika muatannya banyak (berat). Jadi banyak orang yang kemudian sedikit mengempiskan ban dengan harapan tidak akan pecah. JANGAN PERCAYA INI dan JANGAN LAKUKAN INI.
YANG BENAR Ban JUSTRU HARUS KERAS (tetapi sesuai ukurannya/standarnya)


Nahhh ...masalahnya bagaimana menentukan ukuran tekanan ban yang tepat???? GUampang sekali. SILAKAN lihat  tulisan yang ada di sidewall atau dinding ban!
Contoh:
PADA ban tertulis  Max Load 375 LBS AT 32 P.S.I. Cold. Itu artinya, ban itu mampu menahan berat maksimal sampai 375 Lbs atau sekitar 170 Kg ( 1 Lbs = + 450 gr ) pada tekanan angin 32 psi dengan kondisi ban dingin (tidak dipakai).
Jila tekanan angin kurang, maka dinding akan dapat tekanan yang lebih berat dari yang dianjurkan oleh pabrikan. Hal ini akan menyebabkan defleksi berlebihan. Benang di dinding ban mudah putus. Akibatnya ban benjol dan kekuatan karet bundar akan turun drastis.

MAKIN RENDAH TEKANAN BAN SEMAKIN CEPAT PULA BAN RUSAK.

Keuntungan:

1.    Beban yang diterima oleh sidewall menjadi ringan,
2.    Membantu pengendara mendapatkan jarak pengereman yang lebih baik. Karena, kontak area permukaan dengan jalan tentunya akan lebih luas dan daya cengkeram lebih bagus.
3.    Menjaga kestabilan.khususnya ketika menikung. Dinding ban lebih kuat menahan gaya saat menikung.
4.    Irit karena akan membuat usia ban menjadi lebih panjang.

JADI periksa tekanan angina berkala. (diolah dari motorplus-online.com)